Kamis, 02 Februari 2017

Pengembangan Diri Dalam Menghadapi Pasar Kerja di Era Global


MALANG – Memiliki karir yang sejalan dengan passion tentu menjadi harapan bagi sebagian besar orang. Namun, ketidakmampuan mengelola potensi diri untuk berkarir sesuai dengan passion akan berdampak pada beragam permasalahan dalam pekerjaan. 

Perasaan tidak nyaman dalam bekerja, dorongan untuk berpindah-pindah pekerjaan. Hal tersebut akan berdampak buruk bagi pengembangan karir seseorang.

Berdasarkan kenyataan tersebut, Fakultas Ekonomi Universitas Islam Malang , mengadakan seminar karir bertajuk “Pengembangan Diri Dalam Menghadapi Pasar Kerja di Era Global”. Seminar diadakan pada Sabtu (21/01, 2017), bertempat di Ruang Seminar Pasca Sarjana Universitas Islam Malang
Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini Welly Setyo Pambudi, Kepala Kantor Layanan PT Bank Central Asia  Cabang Malang.

Seminar Pengembangan diri  yang dihadiri tak kurang dari  350 peserta tersebut mengangkat topik mengenai potensi diri sebagai penentu karir sesuai passion.

Pada kesempatan ini, Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Islam Malang  Nur Diana SE, MSi dalam sambutannya menyatakan pembekalan diri untuk mahasiswa semester tujuh  keatas yang akan memasuki dunia kerja kini menjadi semakin penting.

Berkembangnya arus informasi membuat iklim ketenagakerjaan semakin dinamis. Memasuki MEA dan AFTA pada 2016-2017  ini, tenaga kerja Indonesia harus meningkatkan kualitas dirinya agar siap bersaing dengan tenaga kerja dari luar.

Untuk itu lulusan Fakultas Ekonomi Unisma perlu disiapkan melalui berbagai pembekalan, salah satunya melalui mata kuliah etika pengembangan diri yang dikemas selama 1 ( satu) semester.
Kegiatan Seminar ini merupakan salah satu item dari mata kuliah etika pengembangan diri yang wajib diikuti oleh mahasiswa semester akhir.

Welly Setyo Pambudi, narasumber  dalam seminar ini menyampaikan materi seputar “Personal Development”. Ia menjelaskan tentang bagaimana mengenali dan mengembangkan potensi diri, agar mampu menetapkan karir yang sesuai dengan passion.

“Kebanyakan orang gagal memiliki karir yang cemerlang karena ketidakmampuan mereka dalam mengenali potensi diri apalagi mengembangkannya. Maka penting untuk menemukan kesesuaian diri dan pekerjaan,” kata Welly.

Menurut  Welly, setelah berhasil menentukan karir yang sesuai passion, hal yang tidak kalah penting diperhatikan adalah persiapan menghadapi seleksi rekrutmen. Sebab, percuma menemukan karir sesuai passion namun tidak memiliki kesempatan dalam merealisasikannya.

Sumber : http://www.timesindonesia.co.id/read/141223/20170121/092833/pengembangan-diri-dalam-menghadapi-pasar-kerja-di-era-global/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar