Selasa, 07 Februari 2017

Bakar Barang Sitaan Demi Kedisiplinan

Bakar Barang Sitaan Demi KedisiplinanPURBALINGGA – MTs Muhammadiyah 01 Purbalingga, Jawa Tengah membakar barang-barang sitaan setelah upacara bendera tadi pagi, Senin (28/11/2016). Hal ini dilakukan guna menegakkan disiplin siswa.
Barang-barang sitaan itu antara lain celana model pensil, sepatu yang tidak pantas dipakai siswa ke madrasah, gelang tangan yang dipakai siswa laki-laki dan beberapa topi yang bergambar tidak mendidik.
Menurut Pembina OSIS/IPM, Arif Nurokhman bahwa penyitaan ini termasuk dalam tata tertib siswa Mutulingga, tentang pakaian atau atribut yang tidak boleh dipakai. 
"Kami tegas dalam hal ini, sebab pakaian ataupun atribut itu yang langsung dilihat oleh masyarakat. Apabila siswa dalam berpakaian tidak mencerminkan sebagai seorang siswa, apa kata masyarakat," kata Arif.
Humas Mutulingga, Murniati menyampaikan, pembakaran ini dilakukan didepan siswa dan guru setelah pelaksanaan upacara bendera. Dimaksudkan untuk membuktikan bahwa barang yang disita itu bukan dipakai oleh guru, serta memberi efek jera. 
"Selain pembakaran barang sitaan juga diadakan penandatanganan perjanjian yang bersisi ketertiban dan kedisiplinan bagi siswa yang sering melanggar disiplin," imbuh Murni.
Salah satu siswa kelas 9A, Yusuf mengatakan sangat mendukung penegakan disiplin ini, sebab jika tidak diberikan efek jera, siswa akan terus melakukan kesalahan yang sama, dan akan terbawa hingga dewasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar