Selasa, 07 Februari 2017

Daqu Preneur Untuk Generasi Muda Jailolo

Daqu Preneur Untuk Generasi Muda JailoloJAILOLO – Pendirian Daqu Preneur di Jalilolo, Halmahera Barat telah berjalan sejak beberapa waktu lalu. 
Bangunan Daqu Preneur ini seluas 18x7 mater, akan dimanfaatkan sebagai pusat kegiatan pendidikan dan pelatihan kreativitas bagi anak muda Jailolo.
Program pedidikan dan pelatihan tersebut mencakup, photografi, videografi, editing dan lain sebagainya. Sehingga, pemuda di sana memiliki kemampuan yang tidak kalah dengan pemuda di Ibu Kota.
Pengasuh Kampung Quran Jailolo, Sofyan Labuha mengatakan program tersebut berlaku untuk setiap pemuda di sana. Jadi, siapa pun boleh turut bergabung. 
Karena, setiap dari mereka berhak bisa mengembangkan potensi diri dan kemampuan lainnya, yang belum pernah dipelajari sebelumnya.
Atas izin Allah Ta'ala, paska gempa satu tahun lalu, banyak perubahan positif yang terjadi di Desa Bobanehena. Hadirnya Rumah Tahfizh, Radio Daqu, Majelis Taklim dan sesaat lagi Daqu Preneur di Jailolo, memberikan kehidupan yang lebih baik. Mengubah kebiasaan yang menjadi lebih dekat dengan Al quran.
"Kami berharap, dengan hadirnya Daqu Preneur ini sebagai wadah pengembagan bakat dan kemampuan bagi pemuda di Jailolo. Sehingga, menjadi bekal kehidupan yang mandiri di masa mendatang, InsyaAllah," jelasnya.
Saat pembangunan Daqu Preneur ini bukan hanya PPPA Daarul Quran yang sibuk, namun masyarakat sekitar pun antusias untuk turut aktif membantu pembangunan.
Puluhan warga Kampung Quran Bobanehena, Halmahera Barat bersemangat turut mensingsingkan lengan. Tak hanya para ayah, namun, para ibu dan pemuda pun tak ragu melangkahkan kakinya menuju lokasi pendirian Daqu Preneur.
Para ibu yang siap sedia menyiapkan makanan ringan, seperti berbagai gorengan dan air rebusan cengkeh. Syukurlah, saat ini memang sedang panen, jadi ada yang dapat dihidangkan.
"Alhamdulillah, ini sudah seminggu pengerjaan, dan full dikerjakan dengan gotong royong antar warga," ujar pria 38 tahun ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar